Kamis, 26 April 2012

Antara Malaysia dan Indonesia, ada Perdamaian

Blogwalking tengah malam ternyata dapat mengilhami saya. Berawal dari iseng-iseng blogwalking tengah malam, saya menemukan sebuah blog yang membahas tentang konflik Indonesia-Malaysia. Penulis blog itu menuturkan bahwa sebaiknya Indonesia dan Malaysia itu berdamai saja. Menghentikan semua caci-maki dari kedua pihak, dan menyelesaikan masalah ini dengan kepala dingin.

Senin, 23 April 2012

Ngayogyakarta Bareng #EPIC dan #TroiSix (1)

Sebetulnya, kisah ini udah dari kemaren-kemaren, tapi, nggak apa-apalah kalau aku ceritakan. Okay, check it out !

Minggu, 22 April 2012

Antara Pamer, Keperluan, dan Gengsi

Saya tidak tahu mengapa, yang jelas, sepupu saya (sebut saja A) meminta dibelikan Blackberry kepada ayahnya (paman saya) yang (maaf) sebetulnya, gajinya hanya pas-pasan.

Saya mencoba menerka, mengapa dia tega banget melakukan seperti itu. Menurut pengamatan saya (memang, saat dia kelas satu SMA, dia tinggal dengan keluarga saya), teman-temannya pada memakai BB  (Blackberry) semua. Dan yang paling penting, mungkin, BB hanya dipakai untuk gaya-gayaan.
***

Apa yang Salah di Penggalan Cerita Ini ?

  
Perhatikan penggalan-penggalan cerita dibawah ini :
  1. ....Ketika para tamu-tamu itu keluar, aku masuk ke dalam kamar dan kembali belajar.
  2.  "Saya melihatnya dengan mata saya sendiri ! Dia membunuh orang itu, Pak !" 
  3. ....Laki-laki itu mati di tempat.

Katanya Pro-Masyarakat, Nyatanya !?



Lagi-lagi, saya bertanya kepada guru PKn saya untuk mendapatkan seutas pencerahan. Sebetulnya, postingan ini sudah saya rencanakan jauh-jauh hari, namun, saya masih saja belum mendapatkan pencerahan. Yo wis lah, saya bertanya saja kepada guru PKn saya.

Pendidikan Karakter. Perlukah ?


Apa itu pendidikan karakter ? Pendidikan karakter itu adalah pendidikan pembinaan sikap siswa. Pendidikan karakter ini biasa kita jumpai di mata pelajaran PKn, IPS, dan BK. Lalu, pertanyaannya, pentingkah pendidikan karakter untuk bangsa kita ?

Tadi, saya melontarkan pertanyaan ini kepada guru PKn saya. Jawabannya, 

Pancasila Hanya Hiasan ?





Aku mencoba untuk mengilustrasikan zaman ke zaman terhadap penghargaan terhadap pahlawan negeri ini untuk menciptakan dasar negara.


Guru : Murid-murid, sila pertama pancasila berbunyi ?
Murid 1 : Ketuhanan yang maha esa.


Guru : Bagus, lalu, sila ke-2, Murid 2 !
Murid 2 : Kemanusiaan yang adil dan beradab.